Jakarta - Mangkirnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari
undangan Timwas Century dinilai karena ketidaksiapan komisi tersebut
menjelaskan perkembangan kasus Century.
Pakar hukum tata negara Margarito Kamis menyesalkan sikap KPK yang terkesan mengabaikan Timwas Century. KPK, kata dia, semestinya berani menjelaskan kelambanan penanganan kasus korupsi yang merugikan kerugian negara Rp6,7 triliun itu.
"Saya kira KPK tidak cukup siap menghadapi pertanyaan yang akan diajukan DPR. Pasti KPK tidak sesuai dengan ekpektasi yang dilakukan timwas," kata Margarito kepada INILAH.COM, di Jakarta, Kamis (30/5/2013).
Menurut dia, mangkirnya KPK akibat figur utama dalam kasus tersebut yang belum tersentuh. Institusi pemberantasan korupsi itu tidak memiliki keberanian untuk menyeret Wakil Presiden Boediono yang selama ini diduga kuat terlibat kasus Century.
"KPK lamban sekali. Itulah yang menjadi soal di timwas. Saya kira yang diinginkan timwas adalah fakta baru, apakah fakta kuat yang diarahkan kepada Boediono itu ada," tegasnya.
Sebagaimana diberitakan, KPK beberapa kali mangkir dari panggilan Timwas Century DPR untuk rapat kerja. Pihak KPK beralasa n ketidakhadiran itu disebabkan para pimpinan komisi tengah berada di luar kota disamping surat undangannya yang terlambat diterima.(inilah.com)
Pakar hukum tata negara Margarito Kamis menyesalkan sikap KPK yang terkesan mengabaikan Timwas Century. KPK, kata dia, semestinya berani menjelaskan kelambanan penanganan kasus korupsi yang merugikan kerugian negara Rp6,7 triliun itu.
"Saya kira KPK tidak cukup siap menghadapi pertanyaan yang akan diajukan DPR. Pasti KPK tidak sesuai dengan ekpektasi yang dilakukan timwas," kata Margarito kepada INILAH.COM, di Jakarta, Kamis (30/5/2013).
Menurut dia, mangkirnya KPK akibat figur utama dalam kasus tersebut yang belum tersentuh. Institusi pemberantasan korupsi itu tidak memiliki keberanian untuk menyeret Wakil Presiden Boediono yang selama ini diduga kuat terlibat kasus Century.
"KPK lamban sekali. Itulah yang menjadi soal di timwas. Saya kira yang diinginkan timwas adalah fakta baru, apakah fakta kuat yang diarahkan kepada Boediono itu ada," tegasnya.
Sebagaimana diberitakan, KPK beberapa kali mangkir dari panggilan Timwas Century DPR untuk rapat kerja. Pihak KPK beralasa n ketidakhadiran itu disebabkan para pimpinan komisi tengah berada di luar kota disamping surat undangannya yang terlambat diterima.(inilah.com)
0 comments:
Post a Comment